Rabu, 02 Maret 2011

PSM Floating Disc 320mm di Yamaha Vixion

Hari ini genap seminggu gw pake ni piringan cakram, menurut gw udah cukup mewakili untuk gw bikin reviewnya.
Baiklah, mungkin trend modif dengan ganti piringan cakram lebar udah bisa dibilang basi, tapi sampe sekarang ttp byk peminatnya. Yang perlu digarisbawahi adalah cakram lebar gak sembarang lebar lho, trs ada istilah Floating sgala, makanya gw pilih merek PSM .
Pengen tau lebih? monggo disimak penjelasan berikut
Piringan cakram secara modelnya bisa kita bagi 2, yaitu tipe Floating dan non Floating.
Contoh tipe non Floating adalah kayak piringan cakram standar bawaan pabrik, keseluruhan disc dibuat dari bahan yang sama dan semua menyatu satu kesatuan. Sedangkan tipe Floating adalah piringan cakram yg terdiri dari 2 bagian body yg disatukan menjadi sebuah piringan cakram, contohnya yg ngetop adalah produk PSM atau TZM.
psm
[Untuk PSM silahkan lebih lanjut di amsracingparts.com]
Cakram Floating awalnya hanya dibuat utk spec balap, tapi lama kelamaan mulai diproduksi massal. Nah mulai lah kelakuan contek mencontek muncul, mulai byk beredar cakram floating tiruan. Tapi tenang, membedakannya gampang kq.
Ciri cakram Floating adalah :
1. Cakram terdiri dari 2 bagian yaitu bagian untuk baut dan bagian yg bergesekan dg kampas rem.
2. Kedua bagian mempunyai bahan yg berbeda.
3. Kedua bagian mempunyai jarak sekitar 2-3 mm
4. Kedua bagian disatukan dg cara knock down, menyerupai bulatan mirip ring baut. [disinilah bedanya dengan yg tiruan, pada cakram tiruan, sambungan kedua bagian ini hanya merupakan hiasan, cakram hanya terdiri dari 1 bagian, tetapi di bagian sambungan dibuat seolah cakram adalah 2 bagian terpisah].
5. Karena cakram terdiri dari 2 bagian yg terpisah maka piringan bagian medan pengereman bisa ‘oblak’ mengikuti sodokan kampas rem. Pergeserannya sekitar 1-2 mm.
psm float
Kelebihannya :
1. Karena piringan bisa oblak mengikuti kampas, maka pengereman yg dihasilkan lebih maksimal. Terlebih diameternya yg lebih lebar, tentunya lebih bisa diandalkan utk pengereman emergency.
2. Pelepasan panas akibat gesekan lebih maksimal, karena luas permukaan lebih besar.
3. Hilangnya resiko cakram bengkok akibat panas, karena bagian untuk baut dan bagian untuk gesekan berbeda, panas dari bagian cakram yg bergesekan dengan kampas tidak akan menjalar ke bagian untuk baut.
Pemasangan di V-ixion :
vixion modif
Pemasangan bisa dilakukan dengan cepat dan tanpa kendala, karena Plat tambahan untuk naikin posisi cakram udah dibuat khusus untuk V-ixion. Baut tambahan pun sudah disediakan.
Yang menjadi perhatian adalah panjang baut, kl bisa sih diganti ma yg ukuran panjangnya pas, karena posisi mur nya mepet dengan piringan.
psm close ring
Test Ride :
Untuk 1-2 hari setelah pemasangan, pasti fungsi cakram belum terasa, malah bisa dibilang ngeblong. Hal ini wajar karena kampas harus menyesuaikan dulu dengan piringan. Tandanya adalah seperti pada gambar pertama yg gw lingkarin, tanda gesekan cakram dengan kampas belum merata. Setelah dipakai beberapa kilometer dan guratan di piringan cakram udah rata, baru deh berasa. Mangstab jaya…!! Terutama yg hoby freestyle, buat stoppie jd gampang bgt.
Ni cakram juga udah berjasa bantu satu anak kucing tuk tetep bisa menikmati dunia, taulah kenapa :)

1 komentar:

  1. Salam blogger, perkenalkan saya adalah author
    www.jopir.wordpress.com

    Saya bangga tulisan saya bisa berguna bagi banyak orang, bahkan bisa membuat anda meng-copy tulisan saya.

    Dengan segala hormat dan kerendahan hati, saya akan sangat berterima kasih jika semua artikel yang anda copy dari blog saya, harap dilengkapi dengan alamat sumbernya, begitu pula dengan watermark pada image agar jangan di crop.

    Saya yakin anda cukup kreatif untuk membuat artikel dari pikiran anda sendiri. DAn tentu sebagai blogger anda menjunjung tinggi etika blogger untuk selalu meminta ijin dan mencantumkan sumber jika akan copy paste.

    Trims.

    -jopir-

    BalasHapus